ويقتل ) أي ( المسلم ) المكلف الطاهر حدا بضرب عنقه ( إن أخرجها ) أي المكتوبة عامدا ( عن وقت جمع ) لها إن كان كسلا مع اعتقاد وجوبها ( إن لم يتب ) بعد الاستتابة وعلى ندب الاستتابة لا يضمن من قتله قبل التوبة لكنه يأثم ويقتل كفرا إن تركها جاحدا وجوبها فلا يغسل ولا يصلى عليه
Dan dibunuhkan sebagai “had” (atas nama had [ganjaran], artinya bukan sebagai kafir) Muslim yang mukallaf lagi yang suci dengan memotong lehernya, jika mengeluarkan shalat maktubah (fardhu) dari waktu jama’ bagi shalat terseut secara sengaja karena malas mengerjakan shalat dan beri’tiqad wajib shalat. Hal ini apabila ia belum bertaubat setelah diperintah untuk bertaubat. Berpijak atas pendapat sunat perintah taubat, seesorang yang membunuh orang yang meninggalkan shalat sebelum bertaubat tidak diberatkan untuk membayar diyat, tetapi seseorang tersebut berdosa. Jika seseorang meninggalkan shalat karena mengingkari kewajiban shalat maka orang tersebut dibunuh sebagai kafir, karena itu tidak dimandikan dan tidak dishalatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar